Kamis, 21 April 2011

TIPS MEMILIH CUE ALIAS STIK BILLIARD UNTUK PEMULA

Hal-hal yang harus anda ketahui sebelum membeli cue :

1. Kenali Berat Cue.
Umumnya cue yang lazim dipergunakan untuk cabang pool , memiliki berat antara 18 hingga 21 oz.
Semakin berat sebuah cue, akan memberikan power yang lebih besar dan memberikan kemudahan untuk anda melakukan banyak putaran dan efek pada cue ball (bola putih), namun keuntungan pada cue yang lebih ringan, anda dapat lebih mengontrol pukulan anda dibandingkan pada cue yang lebih berat.

Untuk pemula ;
disarankan memakai cue dengan berat antara 20-21 oz, umumnya stroke dan ayunan pemula masih belum terlalu bagus, cue yang berat membantu memudahkan melakukan pukulan agar lebih stabil, namun hati-hati, cue yang lebih berat lebih riskan akan kemungkinan 'miscue' dan 'terkena efek' tanpa sengaja.

Untuk advance :
disarankan memakai cue dengan berat di kisaran 19 oz, umumnya stroke dan ayunan yang sudah stabil akan lebih nyaman mempergunakan cue dengan berat yang lebih ringan, karena akan lebih mudah mengontrol pukulan anda dan speed cue ball.

2. Pahami Materialnya 
Cue yang umum di jual , ada yang terbuat dari kayu dan ada yang terbuat dari fiberglass. Kebanyakan pemain lebih menyukai yang terbuat dari kayu, karena kemampuan cue kayu lebih baik dibandingkan fiber. Namun untuk yang menyukai kontemporer art, biasanya memilih jenis fiberglass karena tertarik dengan motif cue fiber yang lebih berwarna dan modern. Kebanyakan cue kayu, berdesign minimalis dan klasik.

Bagian belakang cue, atau bud nya, memiliki bagian yang biasa disebut 'Grip' untuk memegang cue, grip umumnya ada yang polos saja hanya vernis kayu, ada yang dilapisi kulit, karet atau benang nylon. Untuk grip, anda bisa memilih sesuai selera anda, namun sebaiknya besar bud yang baik adalah yang sesuai dengan lebar telapak tangan anda pada saat menggenggam, cue harus bisa tergenggap penuh, tidka terasa terlalu besar untuk genggaman anda. Selain itu, lapisan grip dengan kulit atau karet (sport serie) akan menjadi pilihan yang baik, untuk anda yang tangannya mudah berkeringat.

3. Pilih Cue Tip yang bagus.
Bagian depan cue, atau tip, adalah bagian terpenting dalam sebuah cue.
Tip terbuat dari bahan kulit, umumnya tersedia dalam berbagai pilihan, mulai dari soft, super soft, medium, hard.
Tips yang keras lebih tahan lama dibandingkan tip yang empuk, namun tip yang empuk lebih mudah untuk menahan chalk sehingga lebih kecil kemungkinan 'miscue'. Namun jenis tip ini, tergantung dengan jenis pukulan masing-masing orang. Sehingga harus dicoba dulu sebelum memilih tip.

Untuk jenis tip cue yang terbaik yang bisa saya rekomendasikan, adalah tips Mori atau Kamui. Namun untuk cue break, anda tidak perlu memakai Mori atau Kamui, bisa memakai tip yang lebih keras untuk cue break, seperti merk Samurai misalnya.

Kamui Clear juga memberikan fenomena baru yang menyenangkan untuk pukulan anda, saya rekomendasikan untuk dicoba, namun kamui pada dasarnya lebih keras dibanding mori, jadi kalau anda biasa memakai mori tipe M, maka sebaiknya memakai Kamui tipe S, bila biasa mori S, sebaiknya kamui SS.

Jumat, 08 April 2011

Aturan main 9 Ball Billyard


Di tempat bermain billiard, biasanya yang sering dimainkan adalah permainan bola 9. Permainan bola 9 sendiri terdapat peraturan yang terkadang-kadang berbeda di setiap daerah. Hal ini dikarenakan oleh kebiasaan bermain dari pemain dari tiap-tiap daerah, ada yang menginginkan permainan bola 9 menjadi lebih rumit, atau ada yang diubah aturannya agar menjadi lebih mudah dalam bermain. berikut ini adalah peraturan permainan bola 9 yang sering digunakan untuk pertandingan skala internasional.

  1. Bola yang digunakan.
    Bola yang digunakan adalah bola billiard (masak bola basket sih???) yang bernomor 1 s.d 9 ditambah bola berwarna putih yang digunakan sebagai cue ball.
  2. Susunan bola pada saat break
    Bola bernomor 1 s.d 9 disusun berbentuk wajik (diamond). Posisi bola bernomor 1 di bagian atas wajik, sedangkan bola bernomor 9 diletakkan di tengah-tengah susunan bola.
  3. Tujuan permainan.
    Pemain diharapkan untuk memasukkan bola secara berturut-turut dari angka 1 s.d angka 9.
  4. Memasukkan bola.
    Memasukkan bola dapat dilakukan secara langsung, yaitu dengan memukul bola bernomor paling kecil yang ada di atas meja, atau dengan mengkombinasikan bola sasaran dengan bola lain yang sekiranya dapat masuk ke dalam kantung meja.
  5. Pelanggaran.
    Pemain dinyatakan melakukan pelanggaran apabila:
  • Bola yang dipukul bukan merupakan bola bernomor paling kecil yang ada di atas meja.
  • Bola putih atau bola berwarna melompat dan keluar dari meja permainan.
  • Bola putih masuk ke dalam kantung meja.
  • Bagian tubuh maupun pakaian pemain menyentuh bola yang ada didalam meja permainan.
  • Bola putih tidak menyentuh bola sasaran saat dipukul.
  • Saat bola sasaran dipukul, tidak menyentuh ban (cushion) maupun menyentuh bola bernomor lainnya.
     6. Ketentuan setelah pelanggaran.
  • Dalam hal bola putih masuk kedalam kantong meja, pemain berikutnya memiliki kesempatan untuk meletakkan bola putih dimana saja di dalam meja permainan.
  • Apabila bola bernomor keluar dari meja, maupun masuk kedalam kantong karena pelanggaran, maka bola tersebut tidak dikembalikan ke atas meja pada titik Foot Spot. Apabila ada bola lain yang berada pada titik Foot Spot, maka bola bernomor 9 ditempatkan pada Long String terdekat dengan titik Foot Spot.Bola bernomor 9 dikembalikan ke atas meja apapun alasannya, kecuali bola tersebut dimasukkan kedalam kantong meja secara sah.
      7. Push Out
Apabila setelah lawan melakukan break dan ternyata tidak ada bola bernomor yang masuk, dan bola putih terhalang oleh bola lain sehingga bola sasaran tidak bisa dipukul, maka lawan dapat melakukan Push Out.

     8. Ketentuan Push Out
  • Push Out hanya dilakukan 1 kali dalam permainan, yaitu setelah lawan melakukan Dry Break.
  • Sebelum melakukan Push Out, pemain harus memberitahukannya kepada lawan maupun wasit. Apabila pemain tidak memberitahukan kepada lawan maupun wasit, maka pukulan yang dilakukan dianggap pelanggaran.
  • Dalam melakukan Push Out, bola putih tidak diharuskan mengenai bola lain maupun ban (cushion).
  • Setelah Push Out dilakukan, pemain lawan dapat memilih, apakah pemain akan melakukan pukulan atau memberikan kembali pukulan tersebut kepada lawan.
     9. Pemenang
         Pemain dinyatakan menang, apabila:
  • Bola bernomor 9 dimasukkan ke dalam kantung meja secara sah.
  • Pemain lawan melakukan pelanggaran 3 kali berturut-turut.
Scratch atau Cue Ball Keluar dari Meja Permainan Jika cue Ball (bola putih) masuk ke dalam kantong meja atau keluar dari meja permainan, maka hal ini dinyatakan sebagai pelanggaran atau foul.

Kesalahan dalam memukul bola warna/bola sasaran.
Bola sasaran harus dipukul secara berurutan ataupun sesuai dengan peraturan dalam jenis permainan yang sedang dimainkan (eight ball, 14.1, rotation, dsb), apabila tidak memukul bola yang seharusnya, maka pukulan tersebut dinyatakan sebagai pelanggaran.

Salah satu bola tidak mengenai ban/cushion/rail, atau bola lain.
Apabila setelah bola putih melakukan kontak dengan bola sasaran, salah satu dari kedua bola tersebut harus menyentuh ban/cushion/rail ataupun salah satu dari bola sasaran yang lain yang ada diatas meja. Apabila syarat diatas tidak terpenuhi, maka pukulan tersebut dinyatakan sebagai pelanggaran.

Kaki tidak menyentuh lantai pada saat memukul.
Saat tip (ujung stick) menyentuh bola putih, salah satu dari kaki pemain yang memukul harus menyentuh lantai (tidak duduk di atas meja), apabila salah satu dari kaki pemain yang memukul tidak menyentuh lantai pada saat memukul, maka dianggap sebagai pelanggaran.

Bola keluar dari meja permainan.
Apabila pemain memukul bola dan salah satu bola melompat dan keluar dari meja permainan, maka dinyatakan sebagai pelanggaran.

Menyentuh bola.
Yang dimaksudkan adala salah satu dari anggota tubuh pemain yang memukul, maupun pakaian, rambut, dan segala yang dikenakan oleh pemain pemukul menyentuh baik bola puti maupun bola berwarna, dianggap sebagai pelanggaran.

Double Hit/ dua kali kontak.
Apabila saat memukul, tip (ujung stick) mengenai bola putih lebih dari satu kali, maka dianggap sebagai pelanggaran.

Bola masih bergerak.
Dinyatakan sebagai pelanggaran apabila saat pemain memukul bola, bola putih atau bola warna masih ada yang bergerak diatas meja saat pukulan di eksekusi.

Stick diatas meja. Apabila pemain menaruh stick di atas meja permainan dan tidak ada salah satu dari tangan pemain yang menyentuh stick tersebut, maka dinyatakan sebagai pelanggaran.

Ada empat cara memukul bola dalam permainan billiard.
Empat pukulan ini merupakan pukulan yang paling dasar yang harus anda ketahui jika anda berkeinginan untuk menjadi orang yang bisa bermain billiard dengan benar.
  • Stop Shoot/Stop Stroke.
    Pukulan ini membuat bola putih berhenti di tempat apabila dipukul sejajar dengan bola sasaran. Apabila tidak sejajar, bola putih akan bergerak normal (tidak telalu cepat dan tidak terlalu lambat). Pukulan ini juga merupakan pukulan yang paling mudah, karena titik pukul pada bola ada pada tengah-tengah bola putih.
  • Draw Shot/Draw Stroke.
    Pukulan ini akan membuat bola putih mundur apabila dipukul sejajar dengan bola sasaran. Apabila tidak sejajar, bola putih akan memiliki sudut pantul yang lebih lebar dan berjalan lambat. [STH]Pukulan ini dapat dilakukan dengan memukul bola putih sedikit dibawah titik tengah dari bola. Pukulan ini jangan dilakukan terlalu di bawah titik tengah, karena jika dipukul dengan tenaga yang berlebih, bola putih justru akan menggelinding di atas stick/cue (atau yang sering dikenal dengan jump ball, walaupun teknik jump ballnya salah).
  • Follow Shot/Follow Stroke.
    Pukulan ini akan membuat bola putih bergerak maju apabila dipukul sejajar dengan bola sasaran. Apabila tidak sejajar, bola putih akan memiliki sudut pantul yang lebih sempit dan bergerak lebih cepat.Pukulan ini dapat dilakukan dengan memukul bola putih sedikit diatas titik tengah.
  • Spin Shot/Spin Stroke.
    Pukulan ini akan membuat bola putih bergerak pada sudut yang tidak semestinya setelah mengenai bola sasaran ataupun cushion/ban. Pukulan ini dapat dilakukan dengan memukul bola putih sedikit di sebelah kiri atau kanan dari titik tengah.
Keempat pukulan tadi merupakan pukulan dasar dalam bermain billiard. Keempat pukulan tersebut dapat dikombinasikan agar bola putih dapat berhenti pada sudut yang tepat pada bola berikutnya. Namun yang perlu diperhatikan dalam memukul draw shot adalah jenis tip anda. Tip yang keras cenderung membuat bola putih mundur dengan jarak yang lebih pendek dibanding dengan tip yang lembut apabila dipukul dengan tenaga yang sama. Kemudian dalam memukul spin shot (atau dengan mengkombinasikan dengan draw shoot/follow shoot), bola tidak akan lurus dengan sudut yang kita lihat sebelum memukul bola (karena kita memukul bola tidak di tengah). Jika kita memukul bola putih pada bagian sebelah kanan, maka bola tersebut akan bergerak sedikit ke sebelah kiri, inilah yang dinamakan dengan defleksi. Oleh karena itu, sebelum memukul dengan menggunakan spin shoot, pastikan anda dapat mengetahui defleksi dari Stick/Cue anda.

Lupakan yang lain
Selalu berusaha untuk berkonsentrasi pada pukulan yang akan anda ambil, tentunya setelah anda mengkalkulasi penempatan bola putih setelah memukul. Jangan memikirkan penonton, lawan anda, menang atau kalah. Pastikan di pikiran anda bahwa anda ada pada saat itu untuk memukul bola yang sedang anda tuju. Usahakan memasukkan bola sebanyak mungkin. Bila anda gagal memasukkan bola, jangan memikirkan kesalahan tersebut berulang kali saat anda duduk. Ingat kembali pukulan terbaik yang pernah anda lakukan pada permainan tersebut agar anda tidak lagi terlalu banyak melakukan kesalahan.

Safety
Layaknya sepak bola billiard, juga merupakan permainan yang menggunakan strategi, apakah bertahan atau menyerang. Tidak selamanya posisi bola menguntungkan untuk anda, jadi tidak semua bola harus dimasukkan. Berlatihlah untuk dapat menguasai tenaga pukulan anda, berlatihlah untuk memahami sudut pantul bola dan efek yang anda berikan pada bola putih. Hal ini tak lain agar anda dapat menggunakan safety shoot pada saat anda mendapatkan posisi bola yang tidak menguntungkan. Untuk itu yang perlu anda latih dalam safety shoot adalah spin, sudut pantul, dan kontrol tenaga pada saat memukul bola.

Kuasai meja permainan
Anda juga harus mengetahui kedudukan bola yang ada didalam meja permainan, sehingga anda dapat dengan mudah menempatkan bola putih pada posisi yang tepat untuk bola berikut. Meja yang anda gunakan juga harus anda pahami, mulai dari “cloth”-nya maupun “cushion”-nya. Simonis terbuiat dari nylon weave, hal ini menyebabkan bola meluncur lebih cepat dan pergerakan bola menjadi natural, sedangkan Mercury merupakan kombinasi cotton dan nylon, hal ini membuat bola meluncur sedikit lambat dan pergerakan bola agak kurang natural.

Berlatih, berlatih, dan berlatih.
Dari beberapa tip diatas, semuanya tidak akan bisa dilakukan dengan baik tanpa berlatih. Berlatihlah kapan saja, jangan berpikir bermain untuk menang tetapi bermain untuk memperbaiki pukulan anda. Ganti variasi pukulan anda, jangan terlalu kaku dengan gaya lama agar anda dapat lebih bereksperimen dengan berbagai macam efek.